Kamis, 02 Februari 2017

PENANTIAN 5 TAHUN


       seperti pungguk merindukan bulan, mungkin istilah ini tepat untuk motor Force1 lansiran  tahun 1996 ini. Butuh waktu lima tahun merakitnya menjadi motro trail yang ciamik dan kokoh seperti sekarang. Berawal dari penemuan bangkai motor dibelakang rumah orang dikampung sebelah, hanya digeletakkan dibelakang rumah dan terlihat sudah berkarat. Kondisi motor dalam keadaan mati Trondol tampa fiber-fiber yang melekat tersisa hanya sasis, roda-roda, kaki-kai dan mesin.


Gambar I : YAMAHA Force1 tahun 1996

Bagian pengapian semua imitasi dengan merek F*@uyama sehingga tenaga jauh Ngedrop maka wajib diganti dengan product original YAMAHA. Spul, CDI, dan Koil semua ganti baru original pada waktu itu harganya tidak lebih dari 400rb sudal bisa membeli semua Ondersil engapian Oriinal YAMAHA. Saya merasakan tenaga berubah sangat signifikan dan Powerfull, setelah diteliti ternyata blok Silinder masih Pake piston OS 75 dan seluruh lubang-lubang yang ada diblok silinder masih dalam keadaan STD. kekurangannya ada pada Head Silinder terdapat banyak lubang-lubang kecil akibat Ngelitik pemakaian oleh pemilik sebelumnya. Akhir cerita head langsung dibubut menyesuaikan karakter motor Traban yang butuh power bawah yg banyak dari pada putaran atasnya.
                Lubang buang diporting menjadi 28 dan 34 namun ujung lubang ke knalpot masih dalam keadaan standar hanya dikikis permukaan kasarnya saja. Bagian transfer dan bilas hanya pembersihan kulit jeruknya saja agar sesuai dengan modifikasi pada lubang buang sedangkan Head silinder dikikis sesuai permukaan piston agar tidak terjadi Ngelitik pada putaran atas.

Karburator dipakai dari saudara dekat Force1 yaitu YAMAHA RX King merek S*#NG Wai, untuk mendudukkan karburator RX King Intake Manifol diganti dengan Intake Kodok Variasi khusus untuk motor Grasstrack. Sehingga suplai bahan bakar menjadi lebih sempurna dan ledakan powernnya juga lebih besar.
Jangan lupa dikomen jika masih ada yang ingin ditanyakan.. itung2 berbagi dengan sesama penikmat Motor trail

Tidak ada komentar:

Posting Komentar